Pria Dewasaku, I Love You
***
Masalah lalu membuatku muak akan ucapmu
Selalu Katamu :
“aku terlalu vulgar menyikapi sesuatu”
Hingga terluaplah amarahmu
(*)
Cobaku pergi darimu
perih rasa kehilanganmu
Namun, batinku berseteru :
“Aku tak akan lemah tanpamu”
Perlahan namun pasti ku hapus bayangmu
yang dulu erat mendekapku
Seketika kutemukan
Sosok Lelaki dambaanku
Ya… Pria Dewasa sebutku :
Baik dari segi usia maupun pikiran
(*)
Lelakiku kini sanggup membakarku
Dalam panas bara cita dan cintanya padaku
Lelakiku suka mendengar ocehanku
Selalu menanggapi aku
Dan tak kaku seperti es batu
Layaknya kau sang pendahulu
(*)
Suguhan manis untukku kembali darimu
Namun tak tanggapku atas niat “baik”, katamu
Sebab tertarikku tak lagi padamu
(*)
Aku menemukan penggantimu
Dia pria dewasaku
Yang Selalu mendukungku
Bahkan ia menyukai “kevulgaranku”
Layaknya katamu dulu
***
0 komentar